1.
Meghapal
perkalian dengan gaya tahfidz.
Adik-adik di Sekolah Dasar (SD) sering sekali mengalami
permasalahan klasik dalam memahami pelajaran mate-matika. Bisa saja dikarenakan
daya hapal kali kita kurang kuat untuk mengahapal perkalian tersebut. Sekarang,
tidak ada alasan untuk bermalasan belajar mate-matika. Kita bisa berusaha lebih
mudah menghapal perkalian 1 sampai 10. Adapun salah satu cara alternatif
menghapal kali-kali adalah dengan metode tahfidz layaknya menghapal al-qur’an.
Adapun caranya adalah sebagai berikut:
ü Memulai
dengan niat yang kuat dan ikhlas dalam menghapal perkalian.
ü Membaca
setiap perkalian dengan perlahan (misalnya perkalian 3x1) sebanyak 3 kali
dengan bantuan tabel perkalian.
ü Membaca
perkalian selanjutnya seperti poin kedua (misalnya 3x2).
ü Setelah
membaca 5 perkalian, baca kembali kelima perkalian tersebut secara berurutan
sebanyak 3 kali ( misalnya, 3x1, 3x2, 3x3, 3x4, 3x5)
ü Ulangi
langkah pertama untuk perkalian selanjutnya.
2.
Menghapal
perkalian dengan metode berdoa.
Adik-adik mungkin saja mengalami kesulitan menghapal
kali-kali yang angkanya relatif besar yaitu perkalian 6 sampai 10. Untuk itu,
ini ada metode alternatif dalam mengahap perkalian tersebut, yaitu metode
berdoa. Adapun syaratnya berikut ini:
·
Harus memiliki niat yang kuat dan ikhlas dalam
menghapal perkalian
·
Sudah hapal perkalian 1 sampai 5
·
Berdoa
·
Sering berdoa
·
Lebih sering lagi berdoa J.
Adapun cara
menghapalnya adalaha sebagai berikut:
ü Pertama
kali adalah berdoa terlebih dahulu. Adapun doanya adalaha: “ Bismillahirahmanirohim. Ya Allah, ya
tuhanku, berilah hambamu ini petunjuk untuk memahami perkalian 6 sampai 10
tanpa menghapal. Amin J” (Jangan
lupa senyum).
ü Yang kedua,
Tenadahkan kedua tangan kita layaknya berdoa. Lalu tunjuk tiap jari tangan
kanan dan kiri. Tunjuk jari jempol dan sebutkan enam, Tunjuk jari telunjuk dan
sebutkan angka 7, sampai tunjuk jari kelinking dan sebutkan angka 10.
ü Langsung ke
contoh saja, misalnya kita ingin mengkalikan 7 X9.
o Untuk angka pertama yaitu 7, kita gunakan
tangan sebelah kanan. kita lipat jari kita yang mewakili 6 dan 7 yaitu jari
jempol dan telunjuk.
o Angka
pengali kedua yaitu 9, kita gunakan tangan sebelah kiri. Kita lipat jari kita
yang mewakili 6, 7, 8 dan 9 yaitu jempol, telunjuk, tengah dan manis.
o Kita hitung
jari kita yang terlipat baik kanan dan kiri dan jadikan puluhan. Dalam
perkalian 7 X 9, jari terlipat adalah 6 jari. Kita jadikan puluhan. 6 jari
menyimbolkan 60.
o Selanjutnya
jari yang berdiri baik seelah kanan dan
kiri, kita kalikan keduanya. Dalam pekalian 7 X9, sebelah kanan sebanyak 3 jari dan sebelah kiri
1 jari. 3 X 1 = 3
o Kita
jumlahkan jari yang terlipat dan berdiri, 60 + 3= 63. Sehingga 7 x 9 hasilnya
adalah 63.
o Ayo di coba
sekarang juga! . Try it now, please!
Comments
Post a Comment